Gunakan e-KTP, 3 Pelajar Ponorogo ini Ciptakan Pengaman Sepeda Motor

Berawal karena banyaknya keluhan para orang tua terkait tingkah anak-anak di bawah umur yang nekat mengendarai motor tanpa sepengetahuan ...

Berawal karena banyaknya keluhan para orang tua terkait tingkah anak-anak di bawah umur yang nekat mengendarai motor tanpa sepengetahuan orang tuanya, Maka tiga pelajar SMPN 1 Jetis Ponorogo ini berhasil membuat sebuah alat pengaman sepeda motor menggunakan e-KTP. Ketiga siswa jenius ini yakni Andiyan Rahman Hafid (14), Vanky Agrinda Tama (14) dan Maulan Bintang Pratama (14).

Bahkan hasil karyanya tersebut menyabet juara satu tingkat nasional dalam ajang Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI), sekaligus mengharumkan nama sekolah dan kotanya di tingkat nasional.

"Jadi kalau nggak pakai e-KTP, motor tidak bisa nyala meski kuncinya menancap," tutur Andiyan, mengutip detikcom, Sabtu (18/1/20).

Lebih jauh Andiyan menjelaskan lebih terperinci cara kerja alat buatannya, e-KTP di-scan menggunakan RFID. Jika sudah terbaca maka, baru motor bisa dinyalakan. Namun sebelumnya, e-KTP didaftarkan di dalam program.

"Jadi motor hanya bisa digunakan sesuai level umur pengendara," imbuh Andiyan, mengutip dari media yang sama.

Komponen alat ini, lanjut Andiyan, terdiri dari RFID, arduino nano, relay dan buzzer. Proses pembuatannya memakan waktu 8 bulan dengan menghabiskan biaya Rp 216 ribu. Setelah semuanya siap, baru dirangkai dan dilakukan langkah-langkah pemrograman.

"Kesulitannya saat pemrograman, paling susah itu," jelas Andiyan.

Alat ini nantinya bakal terus disempurnakan, bahkan kedepan alat pengamannya akan diganti dengan menggunakan SIM. Selain itu, juga dilengkapi dengan LED. 

"Ke depan harapannya bisa diperbanyak dan berguna untuk masyarakat, terutama untuk sistem keamanan motor," tandasnya.

Sementara sang guru pembimbing, Sujatmiko dengan bangga menambahkan bahwa pemasangan alat pengaman motor ini bisa dipasangkan pada kabel koil dengan dan disambungkan juga dengan aki motor.

Dengan demikian arus dari koil akan langsung dimatikan oleh relay yang ada dalam rangkaian tersebut. Untuk menghidupkan motor pengendara tinggal menempelkan e-KTP atau SIM yang sebelumnya sudah diprogram dan didaftarkan pada alat pengaman.